Menurut data dari BPS Tahun 2015 penduduk Indonesia berkisar 254,9 juta jiwa. Data BPS menunjukkan, dari total tersebut, penduduk laki-laki mencapai 128,1 juta jiwa sementara perempuan sebanyak 126,8 juta jiwa.Dari struktur usia, 66,5% adalah penduduk 15-64 tahun. sedangkan 6,1% adalah usia 65 tahun keatas.

Ada fenomena menarik akhir akhir ini tentang kualitas pria dan wanita dalam hal menjadi wirausaha. Centre of Entrepreneurs dengan dukungan Barclays Bank, melakukan penelitian terkait peluang keberasilan pria atau wanita dalam berwirausaha.

Menurut Sarah Fink (kepala penelitian Centre of Entrepreneurs), "Pengusaha perempuan lebih bisa mengendalikan pekerjaan dan pertumbuhan yang menguntungkan karena relatif memiliki sedikit minat untuk hanya memposisikan diri demi keuntungan. Mereka biasanya lebih memilih untuk berinvestasi kembali untuk keuntungan bisnis berkelanjutan,"

:D :D :D Wah, kalau dipikir pikir ada benarnya juga ya? :D :D

Lebih jauh lagi, menurut pengalaman saya ketika berkuliah di Unimed, rata rata mahasiswa yang berprestasi di kelas adalah wanita (Pengalaman pribadi). Kala itu jurusan saya adalah Pendidikan Ekonomi, jelas ini bukan jurusan khusus wanita :D :D.

Uniknya, Keadaan yang sama juga saya alami di Universitas National Kaohsiung First University of Science and Tecnology, Jumlah wanita berprestasi lebih banyak daripada Pria.

Nah loh? ada apa ini???

Ditinjau dari segi budaya, Pria dituntut untuk lebih kuat, karena pria lah yang menafkahi keluarga, dan apakah budaya ini masih berlanjut sampai sekarang? :D :D :D

Tidak berhenti sampai disana, Pemimpin tim studi, Daniel Voyer dari University of New Brunswick di Fredericton, Kanada, Melakukan Sebuah studi baru mengenai kinerja akademis di lebih dari 30 negara, hasilnya menunjukkan bahwa perempuan secara umum berkinerja lebih baik dibandingkan pria dalam semua pelajaran wajib di sebagian besar negara.

Juga, Pusat Statistik Pendidikan Nasional mengeluarkan data yang menunjukkan bahwa di Amerika Serikat, siswi memiliki tingkat kelulusan lebih tinggi, yaitu 84 persen, sementara siswa 77 persen.

Wah wah wah, nampaknya PRia perlu Introspeksi diri nih, :D :D

Tulisan ini, hanya bentuk kekhawatiran saya, karena belakangan ini saya melihat banyak gejala penurunan kualitas pria dari segi keilmuan.....

Hal ini, tentu berdampak kurang baik juga bagi wanita, karena untuk menjadi PERMAISURI, ya tentu harus menjadi Istri RAJA.. HEEEEHEHE hanya bercanda :D :D :D

Kalau ini terus berlanjut, masa depan mungkin diwarnai dengan peristiwa pergeseran Budaya, Ya benar, mayoritas kepala keluarga mungkin didominasi oleh Wanita (dari segi fungsi). hehehehe hanya prediksi..... :D :D :D

Harapan kita, tentu bukan mengungguli wanita, tapi setidaknya kita bisa bertumbuh bersama, bukan malah tertinggal...

Mudah mudahan bisa jadi sumber inspirasi...

SALAM HANGAT DARI KAOHSIUNG, TAIWAN...